Belajar Menari.

Girang sungguh jari- jemari itu aku lihat menari di papan kekunci
Ke hulu ke hilir menyambung huruf menjadi satu ayat.
Kadang aku lihat terhenti - mungkin penat.
Lalu i sambung menari sehingga akhirnya tarian di tamatkan dengan lompatan yang tinggi.
Seperti bermaksud penutup segala tarian.

Tapi
Jari-jemari yang girang menari itu tidak tahu apa yang sudah berlaku sebenarnya.
Apa perkataan yang telah tercatat kemas dalam 'notepad' di muka komputer itu.
Tidak diketahui oleh jari-jemari tentang cerita yang sudah siap dikarang.

Yang mana ia sebuah cerita.
Cerita tentang sebuah hati yang sedang menahan segala rasa.
Sedih, kecewa, dipermain, dan bahagia - yang hanya menyelit.

Mudah - mudahan dia yang berada dalam cerita yang dikarang jari -jemari kuat.
Dan meliuk lentok seperti girangnya si jari-jemari.

Goodluck, Gadis.


Tweet